Usaha, Doa dan Dukungan Keluarga Kunci Sukses Meraih Cita-Cita. Jangan lupa bekal komitmen, ketekunan, dan keuletan untuk meraihnya.

Bengkulu, InfoPublik – Keterbatasan ekonomi dan tuntutan dunia pekerjaan (sopir ambulans Kecamatan Sungai Serut) tak menghalangi Rully Saputra untuk meraih prestasi. Ia berhasil menjadi salah satu wisudawan terbaik program Magister atau Pascasarjana (S2) Hukum di Fakultas Hukum, Universitas Bengkulu (UNIB). Rully menyelesaikan pendidikan magisternya selama 2 tahun dengan IPK 3,49 (sangat memuaskan).

Wajah Rully tampak sumringah ketika ia menjadi salah satu mahasiswa yang diwisuda secara offline itu. Matanya tampak berbinar ketika dirinya benar-benar dipastikan meraih gelah magister hukum (MH).

Momen haru pun tak terlewatkan, orangtua yang hadir beserta istri sangat bangga dengan perjuangan Rully selama ini. Sebagai seorang sopir ambulans tentu bukan hal yang mudah dalam menyelesaikan pendidikan S2 nya. Ia dituntut standby 24 jam dalam pekerjaanya dalam membantu masyarakat apabila membutuhkan ambulans dalam keadaan darurat.

Disela-sela itu, Rully harus menyempatkan diri menjalani kuliah. Ia tak main-main dengan pendidikan, dirinya terus berusaha maksimal menyelesaikan pendidikan. Dukungan berdatangan dari keluarga dan sang istri. Bahkan, kala itu waktu mantan Kapolres Bengkulu AKBP Pahala Simanjuntak dan juga kawan sekelas perkuliahannya turut mendukung penuh impian Rully.

Anak dari pasangan Nardin Chaniago (Nelayan) dan Emelda (IRT) ini memang bercita-cita meraih pendidikan yang lebih. Alhamdulillah, usaha dan doanya selama ini membuahkan hasil. Dirinya pun tak menyangka bisa menyelesaikan pendidikan tersebut. Hal ini juga membuktikan jika berbagai keterbatasan tidak menjadi hambatan untuk sukses dengan berbekal komitmen, ketekunan, dan keuletan.

Karena pendidikan baginya adalah investasi tak terhitung nilainya. Tak heran bila banyak orangtuanya mengatakan tak bisa membekali anaknya harta benda, namun ilmu dengan menyekolahkan setinggi mungkin.

Saat momen wisuda, Rully benar-benar yak menyangka dirinya bisa meraih pendidikan sejauh ini. Karena tak banyak sopir yang bergelar magister (S2). Banyak rintangan yang dilewati, banyak pengorbanan harus di korbankan. Itulah yang menjadi pemacu semangat Rully untuk membahagiakan seluruh orang yang terlibat dalam perjuangannya meraih gelar magister.

Tak lupa, ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukungnya dalam meraih kesuksesan, terkhusus kedua orangtua dan sang istri tercipta. Selain itu, mantan Camat Sungai Serut Purwanto juga menjadi salah satu sosok penting dalam perjuangannya.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Allah SWT, bapak Walikota Bengkulu, Wakil Walikota Bengkulu, Ketua BAZNAS, bapak Camat, Lurah, RT, RW, se-kecamatan sungai serut yang telah memberikan dukungan dan motivasi kepada saya, sehingga saya menyelesaikan pendidikan kuliah magister hukum ini,” ucap Rully dengan penuh kebahagiaan, Rabu (15/6/2022) saat wisuda di Universitas Bengkulu.

Ia berharap, ilmu yang diraih selama ini bermanfaat untuk nusa dan bangsa.

“Semoga ilmu yang saya dapat dikampus Universitas Bengkulu ini bisa diterapkan di lapangan, dan dapat berguna bagi masyarakat maupun nusa dan bangsa,” tuturnya.

Dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada pihak kampus serta para dosen pembimbingnya.

“Para dosen pembimbing, rasanya ucapan terima kasih saja tidak akan mampu mewakili rasa bersyukur saya karena dapat lulus magister dan mendapatkan nilai memuaskan. Salah satu alasan saya untuk menuntaskan tesis adalah karena saya melihat para dosen sebagai sosok yang menginspirasi. Bapak-ibu semua telah menulis berbagai penelitian yang bermanfaat, sehingga semangat saya terpacu untuk menyelesaikannya,” tutup Rully. (**)

By Radi