Bengkulu,InfoPublik – Polda Bengkulu menggelar vaksinasi serentak yang dipusatkan di Mapolres Bengkulu untuk membantu pemerintah daerah dalam mempercepat capaian target vaksinasi.

Dalam kegiatan ini, Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen. Pol. Drs. Agung Budi Maryoto, M.Si turun langsung meninjau pelaksanaan vaksinasi di Polres Bengkulu, Kamis (10/3/2022). Ia diperintah langsung oleh Kapolri untuk memastikan vaksinasi berjalan baik dan lancar.

Hadir mendampingi beliau Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Drs. Agung Wicaksono, M.Si, Danrem 041 Gamas, Kajati, Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi, Sekda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri dan Sekda Kota Bengkulu Arif Gunadi.

Dalam kesempatan itu, Irwasum ikut menyerahkan bantuan sembako kepada warga yang baru selesai divaksin. Memang dalam kegiatan vaksinasi gelaran Polda Bengkulu ini disandingkan dengan kegiatan baksi sosial yang diberi nama Bakti Sosial Vaksinasi Serentak.

Dimana setiap warga yang divaksin mendapatkan sembako berupa beras, minyak goreng dan lainnya. Tampak masyarakat sangat antusias untuk divaksin hingga rela menunggu antrian atau giliran untuk divaksin.

Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahudi saat mendampingi Irwasum meninjau lokasi vaksinasi menyapa seluruh warga yang didominasi Ibu-ibu yang sedang menunggu giliran divaksin. Beliau sempat ngobrol tentang sulitnya mendapatkan minyak goreng.

“Pak wawali, kami dari pagi tadi nunggu giliran. Biarlah lamo nunggu yang penting sudah vaksin dapek (dapat) minyak. Susah nian beli minyak goreng kini ko,” ujar salah satu Ibu-ibu yang langsung curhat kepada wawali.

“Iya, sabar ajo yu buk. Yang penting vaksin dulu biar sehat, idak kenai covid. Kalau sehat lemak ngantri minyak, lemak masak, lemak makan,” kata Dedy.

Sementara Irwasum Agung saat diwawancarai awak media menyampaikan pesan kepada masyarakat agar segera vaksin, terkhusus yang belum vaksin dosis 1 dan dosis 2.

“Saya ke sini (Bengkulu) mendapat perintah kapolri. Polri bersama TNI dan pemda sedang melakukan percepatan vaksinai. Untuk di Bengkulu secara umum dosis tahap 1 sudah capai 89 persen, dosis tahap 2 sudah 67 persen. Ini harus kita kejar terus. Semakin cepat maka kita bisa memutus mata rantai penyebaran Covid 19,” jelas Agung.

Ia melanjutkan, walaupun berdasarkan data nasional kasus sudah melandai tetapi masyarakat tetap tidak boleh mengabaikan prokes yakni mamakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan.

“Tolong teman-teman media juga ikut menggelorakan ini sehingga kita di Indonesia ini bisa terbebas dari Covid 19,” demikian Agung.(Release/Media Center Dinas Kominfosan Kota Bengkulu)

Pewarta : Eki Kurnia