Bengkulu,InfoPublik – Untuk Wujudkan Masyarakat Kota Bengkulu yang Religius dan Bahagia, Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi memandang pentingnya menjaga dan memperkuat sinergitas antara ulama dengan umara.
Ini disampaikannya dalam sambutan saat menghadiri sekaligus membuka acara Pengajian Umum Calon Jama’ah Haji tahun 2026 dalam rangka persiapan meraih haji mabrur bersama Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Ar Sutan Mansur, di Latansa Hotel, Minggu (27/7/25).
“Sinergitas antara ulama dengan umara sangat penting. Relasi agama dan negara adalah hubungan yang saling melengkapi. Politik dan kekuasaan dalam Islam ditujukan untuk menjamin tegaknya syariat dan terjaminnya urusan dunia sehingga bisa mewujudkan masyarakat yang religius dan bahagia,” ujar Dedy.
Maka antara ulama dengan pemerintah harus saling mendukung. Walikota Bengkulu akan memperbanyak event-event di Kota Bengkulu agar banyak yang datang ke Kota Bengkulu. Tujuannya, bila banyak yang datang maka uang akan berputar sehingga ekonomi masyarakat meningkat.
Maka pada kesempatan itu Dedy juga berharap kepada para ulama, khususnya dari Muhammadiyah yang menaungi KBIHU Ar Sutan Mansur agar juga memperbanyak event-event, kegiatan, acara, rakor dan lainnya di kota Bengkulu.
“Kepada Muhammadiyah saya berharap agar perbanyak juga event-event di Kota Bengkulu seperti, rakor dan lain-lain. Undang dan hadirkan orang-orang dari pusat. Uang akan berputar, ekonomi meningkat. Muhammadiyah kan juga punya banyak jaringan dan ranting. Kami (pemkot) juga akan memperbanyak event-event,” sampai Dedy.
Acara Pengajian Umum Calon Jama’ah Haji tahun 2026 ini dihadiri oleh Kakan Kemenag Kota Bengkulu Nopian Gustari, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Bengkulu Fazrul Hamidy dan Ketua Kelompo KBIHU Ar Sutan Mansur, Jonsi.
Walikota Dedy sengaja hadir langsung sebagai bentuk support dan ia mengatakan Insya Allah juga akan bergabung menjadi Calon Jama’ah Haji KBIHU Ar Sutan Mansur. (MCKB Eki/Vera)