Bengkulu,InfoPublik – Didampingi Anggota DPD RI perwakilan Bengkulu H. Ahmad Kanedi, SH, MH, Wakil Walikota Bengkulu Dr. Dedy Wahyudi, SE, MM melantik ketua dan pengurus organisasi Forum Melayu Rembuk Bengkulu (FMRB), Jumat (21/10/2023) di Berendo masjid At Taqwa, sekitar pukul 13.30 WIB.
Ketua FMRB yang dilantik adalah Sugiarto,
Wakil ketua I Alex Feriansyah, Wakil ketua II Azwar Efendi beserta anggota. Mereka dilantik untuk masa bakti 2018-2023 menggantikan ketua dan pengurus sebelumnya.
Dedy dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pengurus FRRB yang telah resmi dilantik. “Selamat, dan silahkan bekerja dan buktikan bahwa forum ini mau mengangkat budaya melayu Bengkulu. Silahkan merangkul anggota sebanyak mungkin, yakni orang-orang yang peduli dengan melayu Bengkulu. Insya seluruh OPD siap mensupport keberadaan FMRB dan tentunya keberadaan forum ini harus bermanfaat bagi masyarakat banyak,” sampai Dedy.
Dedy melanjutkan, pemerintah Kota Bengkulu berharap FMRB dapat bersinergi dengan program pemerintah dalam membangun Kota Bengkulu. Pemerintah sangat berharap ke depan dengan adanya FMRB bisa sama-sama melestarikan budaya Bengkulu.
Sementara itu, Ketua FMRB Sugiarto menceritakan bahwa organisasi FMRB berdiri atau dibentuk tanggal 18 November 2018 di Pondok Kelapa di rumah (alm) Khairul Asiqin sebagai pencetus yang ingin melestarikan adat istiadat melayu Kota Bengkulu.
Namun baru berjalan sebentar, Covid 19 menyerang sehingga FMRB sempat vakum selama 2 tahun. Kemudian ketua FMRB (alm) Khairul Asiqin meninggal dunia. Sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, dirapatkanlah melalui rapat pleno untuk penunjukan ketua baru.
“Sekarang organisasi ini sudah berbadan hukum dan sudah terdaftar di Kemenkumham pusat. Kami mau melestarikan adat istiadat melayu di Kota Bengkulu, itulah misi kami. Banyak yang harus kita lestarikan, dari kesenian, budaya, ritual pernikahan, dan lainnya,” demikian Sugiarto.(Release/Media Center Dinas Kominfo Kota Bengkulu)
Pewarta : Eki Kurnia
Dokumentasi : Rizal
